 |
Kesehatan adalah modal utama untuk menjalankan berbagai aktifitas keseharian. Tidak saja sehat secara fisik tetapi juga mental. Bagaimana kiat mendapatkan atau memeliharanya ?
produksispot.blogspot.com - Tubuh sehat lahir batin adalah dambaan setiap orang. Usaha apapun pasti akan dilakukan untuk meraihnya. Secara naluriah manusia selalu terpanggil untuk bisa mencapai hasil, keadaan atau kondisi diri yang lebih baik.
Untuk menjaga agar tubuh tetap sehat selain dari apa yang sudah kita lakukan selama ini, coba simak pula paparan singkat berikut.
1. Makan Minum Dari yang Halal dan Baik
Syarat tubuh agar sehat lahir batin adalah tubuh yang diisi dengan makanan atau minuman yang halal. Tidak saja halal, tetapi juga baik. Dalam arti bahwa makanan/minuman itu didapat dari hasil usaha yang tidak melanggar syariat agama dan berdampak positif bagi tubuh. Bisa saja sesuatu itu halal namun sebenarnya tidak baik untuk tubuh. Misalnya orang yang sedang menderita alergi ikan laut. Maka memakan ikan laut baginya akan menimbulkan penyakit yang akan memperburuk keadaan.
2. Makan Tepat Waktu dan Tidak Terburu-buru
Mengkonsumsi makanan hendaknya tepat waktu. Tidak makan sebelum perut merasa lapar. Salah satu hikmahnya, hidangan yang disantappun akan terasa lebih nikmat. Selain itu untuk memaksimalkan kinerja sistem pencernaan, makanlah dengan tenang. Tidak terburu-buru. Menurut penelitian, respon otak pada proses masuknya makanan akan berjalan sekitar 15 menit setelah suapan pertama. Jadi berilah kesempatan durasi waktu yang dibutuhkan otak itu agar otak mampu merespon bahwa perut sudah dalam keadaan kenyang. Hikmahnya, makan menjadi lebih proporsional atau tidak berlebihan.
3. Rajin Berpuasa
Semakin rajin, semakin sehat. Puasa adalah rentang waktu dimana tubuh khususnya sistem pencernaan berisitirahat bekerja. Itu berarti akan memelihara kemampuannya. Ibarat mesin pasti butuh istirahat. Demikian pula tubuh kita.
4. Istirahat Cukup
Maksud cukup disini tentu proporsional dan bukan berlebihan. Standart durasi tidur yang baik dalam sehari adalah 6-7 jam. Pola tidur yang baik akan berdampak positif bagi kesehatan fisik maupun mental. Dalam penelitiannya, Prof. Daniel F Kripke dari California menyimpulkan bahwa rentang tidur terbaik adalah 6-7 jam perhari. Hal itu jauh lebih sehat daripada durasi tidur 8 jam.
5. Rajin Shalat Tahajjud (bagi kaum muslim)
Ternyata banyak sekali hikmah yang terkandung dibalik ibadah malam seperti shalat Tahajjud. Penelitian ilmiah Dr. Moh.Sholeh dalam sebuah buku berjudul "Tahajjud. Manfaat Praktis Ditinjau dari Ilmu Kedokteran" (terbitan Pustaka Pelajar - Yogyakarta) diantaranya memaparkan dengan gamblang tentang manfaat shalat Tahajjud. Dalam penelitian yang melibatkan responden para santri diperoleh satu kesimpulan bahwa shalat Tahajjud sangat efektif membangun sistem kekebalan (imunologi) dan keseimbangan (homoeostatis) tubuh.
6. Rajin Berolahraga
Tidak disangsikan lagi manfaat olahraga bagi tubuh. Dengan olah raga, sirkulasi aliran darah akan menjadi lancar yang menimbulkan efek kesegaran dan kebugaran tidak saja fisik tetapi juga mental. Otot-otot juga menjadi lebih terlatih,meningkatkan daya tahan tubuh,fikiran jernih dan hati yang lega. Jadi jangan ragu menjaga kebiasaan baik yang satu ini untuk kesehatan tubuh yang prima.
7. Senantiasa menjaga kebersihan
Menjaga kebersihan juga merupakan kunci meraih tubuh yang sehat lahir dan batin. Diri dan lingkungan harus dirawat dengan baik. Seluruh anggota tubuh dari ujung rambut sampai kaki. Seluruh ruangan dalam rumah hingga pekarangan. Dengan perilaku bersih ini paling tidak kita akan dapat merasakan manfaat seperti terhindar dari potensi serangan berbagai penyakit, terutama penyakit-penyakit akibat kurangnya menjaga kebersihan. Terbebas dari infeksi kuman dan virus merugikan dan menjadikan suasana lebih indah, rapi, segar serta tentu, sehat. Sebaliknya, keadaan diri dan lingkungan yang tidak terawat akan menimbulkan ancaman yang buruk bagi kualitas kesehatan.
8. Jadilah pribadi yang pemaaf
Orang yang memiliki sifat pemaaf cenderung lebih sehat. Mengapa ? Karena dengan memaafkan berarti membuang semua bibit penyakit. Orang pemaaf merasakan keadaannya membaik, jiwa yang lapang dan lebih bahagia setelah memaafkan peristiwa, keadaan-keadaan atau sesuatu yang pernah menyakitinya.
Gejolak psikologis yang dibiarkan tersimpan dalam hati apalagi dalam waktu lama akan sangat mempengaruhi kualitas kesehatan, tidak saja mental tetapi juga fisik. Terbukti dalam banyak kajian ilmiah, para ahli berkesimpulan bahwa memendam marah akan menimbulkan emosi negatif yang dapat mengganggu keseimbangan emosional bahkan fisik seseorang. Hal ini juga berlaku untuk beberapa sikap negatif lainnya seperti perasaan iri, dengki, riya, sombong, hasut dan serakah. Sifat-sifat ini akan sangat berpotensi menimbulkan gangguan yang merugikan bagi kesehatan.
Mari bersikap memaafkan disamping juga menjauhkan diri dari segala sifat negatif lainnya. Karena hal itu tanpa diragukan lagi termasuk salah satu resep yang ampuh menjadikan tubuh lebih sehat, lahir dan batin.
Sahabat yang baik demikian dulu artikel sederhana ini, mohon maaf kurang lebihnya.Semoga bermanfaat dan sukses selalu untuk kita semua.
Wassalam.
Referensi : - Penelitian Daniel F Kripke
- Berbagai sumber
Ilustrasi : www.flickr.com
