Cara Merekam Suara di Cool Edit Pro Agar Lebih Maksimal

Selain memahami cara pengoperasian, seorang operator Bagian Produksi juga harus memiliki ketelitian, kepekaan dan sabar menjalankan tahap demi tahap pekerjaanya. Ngga boleh "grasak-grusuk". Telaten itu bagus supaya hasil kerja memuaskan. Berikut ini langkah persiapan agar hasil rekaman vocal menjadi lebih maksimal.


produksispot.blogspot.com - Ada beberapa prinsip mendasar yang tidak jarang disepelekan oleh operator saat tahap perekaman suara atau take vocal. Jika kurang teliti, tidak jarang setelah rekaman ternyata hasilnya kurang bersih. Suaranya ber-noice (suara mendesis) atau juga kadang brooming (seperti suara mendengung). Cara mengantisipasinya cukup sederhana.


Pertama : Pastikan instalasi perangkat seperti mixer, kabel, mic ke unit komputer telah terpasang atau terhubung dengan semestinya. Jika ada hal yang tidak beres, jangan ragu untuk segera diperbaiki. Baik tidaknya instalasi peralatan ikut mempengaruhi. Tidak saja pada kualitas suara hasil editing, tetapi juga pada proses kerja software.


Kedua : Kalau dari sisi instalasi hardware semua OK, kita mulai masuk ke basic operating software. Pastikan saat pertama membuka bilah Single Wave sahabat memilih setting resolusi dan sample rate yang sesuai. Misalnya untuk standart kualitas audio broadcast dengan setting sample rate 44.100 keatas dengan resolusi 16 atau 32 bit. Sedangkan kalau jalur suaranya, relatif. Boleh mono atau stereo.


Pilihan nilai mode
Papan pilihan setting di bilah Single Wave

Ketiga : Lakukan tes atau simulasi apakah track perekaman di 
bilah Single Wave ini sudah benar-benar clear dari gangguan noice atau brooming (dengung). Caranya, klik saja tombol record di transport bottom yang ada di pojok kiri bawah. Biarkan jalan secara vacum beberapa detik. Lalu stop kan. Setelah itu perhatikan layar perekaman.


Perbandingan sebelum record
Gambar garis tengah (ujung tanda panah) di layar single wave yang mulus/ready (conteng) dan yang mengandung noice mengganggu/not ready (silang).


Kalau garis tengah layar single wave ini tetap mulus berarti jalur sudah aman dari interupsi noice (ready). Ini artinya, vocal yang akan direkam nanti akan bersih hasilnya. Tetapi jika garis tengah pada layar perekaman berubah menjadi sedikit membesar atau menggelombang, maka berarti ada sinyal suara yang tidak diinginkan telah ikut terekam (not ready). Itulah sumber noice yang akan menurunkan kualitas kejernihan hasil rekaman vocal nantinya. Sedikit menambah penjelasan ini boleh simak video tutorialnya di sini.

Segera cari tau apa penyebabnya dan atasi dengan cara coba cek ulang instalasi hardware. Diantaranya :

- Apakah ada kabel yang cacat atau terkelupas.
- Mungkin ada jek / port pada mic atau mixer yang longgar
- Setting output volume dari fader mixer atau dari master volumenya kebesaran.

Cara lain bisa juga dengan memastikan ulang setting volume jalur input di sistem audio komputer. Bisa jadi juga terlalu besar, dll. Lebih jelasnya silahkan simak video tutorialnya di sini.

Ok deh sekian dulu bahasan singkat Cara Merekam Suara di Cool Edit Pro Agar Lebih Maksimal ini. Semoga bermanfaat.

Wassalam


No comments:

Post a Comment